Minggu, November 08, 2009

Ayah....

Hari ini
kulihat kau disemua tempat
di sofa depan, dengan kaki rapuhmu yang disilangkan
di ruang tengah, depan televisi, dengan tawamu yang membahana
di kamar, lengkap dengan selembar koran, dan sepasang kacamata
depan komputer, dengan game solitaire di layar
Aku bahkan nyaris mendengar suara batukmu (lagi)
Ah....betapa besar kekuatan rindu itu
membuat sesuatu yang tak ada menjadi ada
membuat sesuatu yang tak nyata menjadi nyata
membuat sesuatu yang tak hidup menjadi hidup
Tuhan...ampuni aku, karena masih menginginkannya ada disisiku
kumohon, perbolehkanlah ia hidup dihatiku
meski hanya dihatiku.............

Tidak ada komentar: